Dua titik itu memilih jalannya masing-masing. Mengambil jarak yang tak tahu siapa yang membuat. Satu di barat dan satu di timur. Anggap saja begitu.
Dua titik itu mulai menjauh. Yang satu mencoba menerima keadaan bahwa memang ini yang terbaik. Sementara yang satu... Ah entahlah tak ada yang tahu bagaimana ia
Dua titik itu berpisah waktu dan jarak. Lantas bagaimana ketika takdir dengan lucunya mempertemukan? Walau hanya sekilas tapi terasa waktu berhenti sejenak
Dua titik yang tak bersatu. Untuk sementara ini. Karena bagaimana akhir dari semua ini hanya Sang Pemilik Hidup yang mengetahuinya....
Selasa, 28 Juni 2016
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar